Makassar – Calon Gubernur Maluku Utara nomor urut 4, Sherly Tjoanda akan membangun pelabuhan laut di Ibu Kota Sofifi yang dilengkapi dengan Integrated Planning dan Control Room (PnC), sebuah langkah inovatif untuk memantau dan mengontrol layanan kapal, terminal, peti kemas, dan logistik secara terpusat.
Ini disampaikan Sherly Tjoanda calon gubernur Maluku Utara, menyempatkan waktu di sela-sela penetapan hasil rekapitulasi di tingkat KPUD provinsi Malut, untuk belajar di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (6/12).
Salah satu tempat yang dikunjungi Sherly adalah Makasar New Port (MNP), pelabuhan besar di Indonesia Timur dengan kapasitas 2,5 juta TEUs (twenty-foot equivalent unit) pertahun, dilengkapi dengan Integrated Planning dan Control Room (PnC), sebuah langkah inovatif untuk memantau dan mengontrol layanan kapal, terminal, peti kemas, dan logistik secara terpusat.
Menurut Sherly ini bagian memanfaatkan waktu untuk segera belajar, besar kemungkinan Sofifi memiliki standar pelabuhan besar sebagai upaya efisiensi biaya logistik, dan perhubungan laut yang memiliki standar yang baik.
“Semua berawal dari mimpi menjadi visi untuk direalisasi. Saya melihat sendiri dan merajut mimpi akan hadirnya Terminal Peti Kemas “Sofifi NewPort” yang canggih dan modern untuk mewujudkan cita-citanya meningkatkan investasi dan perekonomian Maluku Utara”, Ujar Sherly.
Sherly menuturkan, Malut kedepan butuh sebuah transformasi, tujuannya untuk meningkatkan efisiensi layanan dan mendukung daya saing logistik baik lokal nasional dan international, diharapkan mampu mendongkrak pertumbuhan ekonomi Malut secara luas.
“Ibukota Provinsi harus ada Airport dan dermaga yang besar sehingga bisa mengakomodir supply chain Sofifi di Pulau Halmahera. Karena layaknya sebuah Ibukota Provinsi harus ada airport dan dermaga yang besar,” ujarnya.